Cara Merawat Baterai Smartphone Android Agar Tahan Lama. Setelah disibukkan dengan laptop yang speakernya suka mati sendiri dan nggak nemu solusinya, GR akan melupakan hal tersebut dan akan membagi sedikit tips bagi kamu para pengguna smartphone, khususnya bagi kamu yang memiliki android.
GRers pasti tahu kan Smartphone?, ya smartphone merupakan salah satu gadget yang saat ini banyak sekali digunakan untuk mendukung aktifitas manusia, smartphone biasa digunakan untuk mencari informasi dari internet, bersosial media, main game, dan berbagai aktifitas lainnya. Nggak heran kalau saat ini smartphone telah banyak digunakan didunia.
Perkembangan teknologi smartphone juga sangatlah cepat, sebagai contoh nanti pada tanggal 21 februari akan ada beberapa smartphone dengan teknologi mutakhir akan keluar dipasaran. Mulai dari dukungan pendeteksi sidik jari, layar dengan kualitas dan ukuran yang sangat baik, didukung dengan prosesor dan RAM yang memiliki ukuran mirip dengan laptop, hingga ketahanan terhadap lingkungan yang sangat baik (anti air dan anti debu).
Baca juga: Samsung Galaxy S7 dan S7 Edge Akan Dipasarkan Pada 21 Februari?
Namun dengan banyaknya fitur yang ditawarkan tersebut terkadang kita lupa batas-batas penggunaannya. Akibatnya baterai cepat sekali habis, bahkan yang lebih parah lagi umur baterai menjadi lebih pendek (ngedrop).
Karena hal tersebut, GR akan membagikan tips berikut untuk merawat beterai smratphone mu.Baca juga: 8 Fitur Tersembunyi Android Lollipop
1. Jangan Gunakan Smartphone Sampai Panas
Smartphone akan panas jika kamu gunakan terus menerus, solusinya gunakan smartphonemu tersebut dengan bijak. Sebagai contoh, jangan gunakan kamera secara terus menerus, tutup aplikasi kamera jika tidak digunakan. Selain panas yang diakibatkan karena penggunaan yang kurang bijak, smartphone panas juga bisa diakibatkan karena disimpan tidak pada tempat yang semestinya, seperti meletakkan smartphone dalam mobil yang terkena sengatan matahari, dan tempat-tempat yang memicu panas lainnya.
2. Jangan Cas Baterai Terlalu Lama
Meskipun teknologi baterai dan casnya yang saat ini mampu untuk menghentikan pengisian daya secara otomatis, tetapi sangat tidak disarankan bagi kamu yang suka lupa untuk mencabut cas-an smartphonemu. Mengisi ulang baterai terlalu lama dapat mengakibatkan smartphonem menjadi panas, dan dapat pula memperpendek usia baterai.
3. Aktifkkan Fitur Battery Saver
Fitur Battery Saver sudah banyak dipasang di smartphone-smartphone masa kini, sebagai contoh smartphone yang menggunakan sistem operasi Android Lollipop, dan sistem opereasi lainnya. Nah, kamu seharusnya memanfaatkan fitur ini dengan maksimal untuk menghemat penggunaan daya baterai smartphonemu. Prinsip kerja dari Battery Saver adalah ketika baterai kamu lemah maka secara otomatis sistem smartphonemu akan mengurangai performa CPU-nya. Jika dalam keadaan baterai lemah dan performa CPU maksimal maka hal tersebut dapat memicu menurunnya kualitas dan umur smartphonemu. Jadi, jangan lupa aktifkan selalu fitur Battery Saver ya!
Baca Juga: 5 Cara Mudah Meningkatkan Kinerja Android
4. Gunakan Dengan Bijak Fitur GPS
GPS (Global Position System) dapat digunakan untuk melacak keberadaanmu melalui smartphonemu. Biasanya fitur ini juga dapat digunakan untuk membagikan lokasi keberadaanmu melalui aplikasi-aplikasi sosial media seperti Facebook dan Path. Tetapi tahukah kamu, penggunaan GPS (atau biasa disebut Location) cukup menguras daya baterai dan jika penggunaan fitur ini secara terus menerus dapat mengurangi kesehatan bateraimu? Untuk itu, jangan lupa untuk mematikan fitur ini jika tidak sedang kamu gunakan agar umur baterai kamu menjadi lebih panjang.
5. Kurangi Kecerahan Layar Smartphonemu
Cara ini sudah bukan lagi rahasia umum untuk menghemat daya baterai smartphone. Nah, agar lebih hemat lagi, jangan lupa untuk mengatur time sleep-nya ke waktu yang tidak terlalu lama (GR sarankan dibawah 1 menit).
6. Lakukan Update Via WiFi
Tidak dipungkiri penggunaan jaringan WiFi itu lebih hemat dibandingkan mengguanakan jaringan seluler!, mulai dari hemat penggunaan kuota internet juga dapat menghemat baterai! kok bisa?. Hal ini karena jika kamu menggunakan jaringan WiFi, otomatis kamu pasti akan terkunci pada jaringan WiFi itu saja kan? hal tersebut mengakibatkan penggunaan CPU dan baterai pada smartphone menjadi lebih stabil dan hemat dibandingkan dengan menggunakan jaringan seluler yang secara rutin akan mencari sinyalnya. Oleh karena itu, untuk aktifitas yang berhubungan dengan penggunaan jaringan dan CPU, seperti update aplikasi atau update OS, GR sarankan untuk menggunakan jaringan WiFi.
7. Manfaatkan Modus Pesawat Terbang (Airplane Mode)
Tahukah kamu, bahwa keberadaan sinyal pada smartphone sangat berpengaruh dengan penggunaan daya baterai? sebagai perumpamaan jika disuatu daerah kualitas sinyal yang diterima smartphonemu baik maka smartphone tidak lagi berusaha untuk mencari-cari sinyal lagi. Dibandingkan dengan disuatu tempat yang minim akan jaringan sinyal seluler maka smartphonemu akan mencari-cari sinyal tersebut, dari aktifitas tersebut mengakibatkan penggunaan baterai menjadi lebih banyak. Oleh karena itu jika ditempatmu minim sinyal sebaiknya gunakan saja fitur Airplane Mode, atau minimal beralihlah dari mode 3G/4G menjadi jaringan GPRS/EDGE.
8. Gunakan Wallpaper Diam (Statis)
GRers tahukan apa itu Live Wallpaper? ya, Live Wallpaper adalah fitur Android yang dapat menampilkan animasi bergerak yang atraktif pada tampilan layarnya. Namun perlu diketahui fitur tersebut cukup menguras memori dan juga penggunaan baterai. Jadi, GR sarankan sebaiknya jangan gunakan fitur Live Wallpaper agar daya tahan baterai mu menjadi lebih baik, cukup gunakan Wallpaper yang sifatnya hanya diam (statis).
Baca juga: Fitur Tersembunyi Android MarshmallowSetelah membaya ke-8 cara diatas dan menerapkannya adakah perubahan terhadap smartphonemu?, Silahkan share pengalamanmu dengan GR. Selamat mencoba!
EmoticonEmoticon